Piala Bekasi Raya tahun ini (2024) digelar di Amazzone Arena. Memainkan 2 lapangan, Kolosal dan G24. Untuk Lapangan G24 selalu penuh dan begitu pula di lapangan kolosal. Ada yeng berdeda dilomba kali ini, yaitu di kapangan kolosal pemain diperbolehkan untuk masuk kedalam bahkan disediakan korsi dan meja. Tidak seperti lomba kolosal lainya yang memasang pagar jauh dan pemain diluar pagar.
“Lomba yang sukses itu saat yang juara koncer semua pemain tepuk tangan, karena mengakui kualitasnya. Untuk bisa mengakuinya pemain harus bisa ikut menilai. Makanya dilomba kali ini kita kasih pemain didalam biar bisa ikut memantau, kita awasi sama-sama kinerja juri, makanya saya minta pemain selalu silent. Karena kalo mereka asik sendiri ngga liat lawan kanan kiri berisik teriak-teriak bsia jadi burung yang cuma menang gaya saja bisa juara, tau koncer tanpa kita liat bersama bagaimana kinerja burungnya. Makanya sekarang kalo ada lomba pagar jauh, pemain berisik dibiarkan saja itu patut kita waspadai bersama.” ujar om Oesman
“Kelas Kacer, Murai Batu dan Cucak Ijo terpantau hampir selalu fullgantangan. Kecuali di kelas kenari, karena untuk kelas kenari sebagian besar adalah pemain luar kota terutama Bandung, hari ini ada gelaran juga di sana. Untuk kacer hari ini satu titik dari P2HP jadi bisa ramai, selain itu juga karena adanya Final Liga Kacer Bekasi” ujar Om Anjar salah satu panitia.
Salahsatu yang menarik digelaran kali ini adalah adanya final Liga Kacer Bekasi. Memainkan 5 seri dominasi Begawan – H. Ical tak terbendung untuk menjadi yang terbaik, walau Black Kumuh – Dian Pratama pesaing terdekat tetap memberi perlawanan sampai seri terakhir.
“Rencanaya menang dadakan dan kurang terplaning, kaya tanggal sama lokasi mainya selalu dadakan tapi ahamdulillah sambutanya cukup bagus. Cuma digarap panitia aecil Ada fermadi Batax, Anjar Bango, Dede Mafia Kicau sama Thrie junior.
Next Kita bikin lebih rapi, jadwal liga sama lokasinya sari Seri 1 sampai terakhir sudah keluar jauh-jauh hari biar pemain bisa menyiapkan burung jagoanya” ujar Om Oesman
Liga Kacer Bekasi sudah main Tiga Kali dan menghasilkan 3 Juara pula.
Juara LIGA Seri 1 Junior milik Om Yunus (2017)
Juara LIGA Seri 2 Pangeran Muda milik Om H. Bayu Copier (2018)
Juara LigA Seri 3 Begawan
Tidak hanya dari seputaran Jabotabek, pemain luar kita juga banyak yang datang Serang, Cirebon, Pekalongan Bandung dan Tasikmalaya.
Daftar Juara