Simulasi Penjurian SKN Ajang Pemanasan dan Pemantaban Jelang Kopdar SKN XI dan Juga Seleksi Calon Juri Baru Berjalan Sukses.

SKN (Seduluran Kicau Nusantara ) sukses menggelar simulasi juri SKN pada hari ini Selasa (23/08) siang tadi. Berlokasi digantangan Puspa Agro Jemundo Sidoarjo ini, panitia sukses menaikkan 6 kelas lomba Murai Batu All Class yang dihadiri oleh seluruh pengurus dan member SKN sendiri.

Pada gelaran Simulasi juri SKN kali ini, Panitia menyeleksi sebanyak 7 juri baru dari berbagai wilayah di Jawa Timur yang nantinya bakal mengisi skuat penjurian SKN bagi yang dianggap memenuhi kriteria yang diinginkan oleh panitia dan pengurus SKN.

Calon juri-juri SKN yang hadir siang tadi yang berasal dari berbagai wilayah di Jawa Timur.

Tujuan dari kegiatan SKN ini tentunya untuk mematangkan persiapan menjelang Kopdar SKN XI yang nantinya bakal digelar pada awal September nanti. Disamping itu gelaran ini juga digunakan sebagai ajang  seleksi juri- juri baru yang nantinya bakal mengisi kegiatan penjurian SKN kedepannya dan yang terakhir tentu untuk memperbaiki dan mengevaluasi kekurangan utamanya dalam hal pakem penilaian, langkah juri dan pengajuan juri.

Sebelum lomba dimulai seperti biasa, gelaran diawali dengan beberapa sambutan dari pengurus SKN seperti Bapak Kemas selaku ketua, beserta Kabinet SKN seperti Aba Wilson, H. Yuyun Dll dan juga beberapa tokoh penting perburungan dan  juga tokoh senior SMM seperti Abah Hudan 911, lalu Ko Andrie Sie, H. Nofi, H. Said, Dwi Jalu termasuk Aba Tatuk yang juga sebagai ketua SMM yang juga Member dari SKN ikut memberikan sambutan dan pesan penting kepada seluruh juri yang bertugas baik senior maupun calon  juri SKN baru agar mengedepankan fokus ketelitian, Atitude, kejujuran seperti harapan seluruh Pengurus dan member SKN.

Mr. Kemas selaku ketua SKN yang memberikan wejangan kepada sekuruh juri yang bertugas sebelum lomba berlangsung.

Selain itu para calon juri- juri baru juga diperkenankan oleh pengurus untuk memperkenalkan dirinya, berasal dari mana dan tugas dimana saja, hal ini tentu bertujuan untuk perkenalan dan menjalin rasa persaudaraan agar lebih erat.

Dalam kegiatan selama lomba burung berlangsung, para juri baru yang bertugas mendapat pendampingan khusus dari juri- juri senior SKN saat bertugas dalam hal kinerja diatas lapangan hal itu dimaksudkan untuk melihat sejauh mana kemampuan calon juri-juri baru ini membidik kualitas burung diatas lapangan .

Setelah lomba selesai persesi , langsung dilanjutkan dengan evaluasi langsung hasil penjurian dari juri – juri senior dan juga calon juri yang dilatih yang tentunya juga melibatkan pengurus SKN.

Abah Tatuk selaku member sekaligus ketua SMM ikut memberi wejangan dan sambutan sebelum lomba berlangsung.

Dari sinilah disingkronkan kecocokan penilaian antara juri Senior SKN dan juga calon juri-juri baru sehingga bisa didapatkan hasil yaitu calon juri masa depan SKN yang berkualitas yang diharapkan oleh jajaran pengurus.

Mr. Kemas selaku ketua umum SKN mewakili jajaran pengurus merasa puas dengan kegiatan hari ini dan sempat memberikan bocoran kepada awak media yang bertugas bahwa untuk seleksi juri baru hari ini nanti akan ada 4 yang terpilih sedangkan untuk 3 sisanya bisa mengikuti dikegiatan penjaringan juri baru berikutnya.

Suasana evaluasi penjurian pasca lomba berlangsung ditiap-tiap sesi.

“Kita puas dengan kegiatan hari ini, memang untuk hari ini ada 4 yang bakal rencananya kita pakai di SKN sedangkan 3 sisanya nanti bisa mengikuti tahap penjaringan seleksi juri SKN berikutnya “. Ujarnya.

“Untuk kriteria juri di SKN selain pengalaman, kita pengurus juga melihat track recordnya juga selama menjuri selama ini juga harus bagus namun jika sudah di SKN wajib hukumnya mentaati peraturan yang ditetapkan diantaranya harus menjaga sikap, amanah dan tanggung jawab dan terpenting menjaga kejujuran karena itu tujuan awal SKN didirikan”. Sambungnya.

Ya segala sesuatu yang diawali dengan niat baik pasti hasilnya juga akan baik, begitu juga dengan SKN yang menatap tantangan kedepan dengan penuh optimisme tinggi demi kemajuan lomba burung berkicau agar lebih baik lagi, beradab dan tentu bermartabat.

 

 

 

 

 

Apa reaksi Anda?

Trending

Terkait

© 2024 Hak Cipta BeritaRN.com