Gelaran Anniversary PCI Cup 1 pada Minggu (11/06) menjadi ajang untuk gigi swjumlh burung yang meraih hasil maksimal dalam ajang ini.
Nama Cucak Hijau Kabol milik H. Agus UD PJM menjadi salah satu sorotan, maklum burung yang baru 2 bulan dibeli beliau ini sukses meraih juara 1 disesi kelas Cucak Hijau G36 A dan meraih juara 4 disesi kelas VIP.
Burung dengan perawatan wajib mandi semprot setiap hari ini tampil cukup menjanjikan dikelas pembuka menepati pojok depan pintu lomba.
Hasil memuaskan juga di torehkan oleh Cucak Hijau Marques usai menjurai sesi Cucak Hijau Vip dengan koncer mutlak bendera A. Andalan milik Mr. Huzaemi ini memang tampil cukup atraktif, selain gaya hiper dan jamtrock, Marques juga rajin nembak power tembus dengan materi dahsyat.
Hasil ini tentu menunjukkan kualitas dari Marques yang memang menjadi salah satu Cucak Hijau terbaik yang dimiliki publik Pasuruan dengan banyak prestasi mentereng. Apalagi burung ini juga sering koncer diberbagai ajang sebelumnya termasuk sering koncer digantangan Sultan yang menjadi barometer kicau mania jawa timur saat ini.
Dikelas Murai Batu juga tak kalah menariknya dengan kelas Cucak Hijau yang juga dibanjiri oleh Murai Mania dari berbagai block kota di Jawa Timur.
Diawali penampilan mengesankan dari Anak Lanang gaco milik Mr. Wahab dari MBP Pandaan ini sukses meraih hasil membanggakan dengan merajai kelas utama Murai Batu VIP. Selain stabil, murai batu dengan sangkar Nanjung 105 ini juga rajin mengeluarkan materi dahsyatnya terbukti bendera koncer merah mutlak jadi miliknya.
Soal perawatannya terbilang mudah. Menurut penuturan Mr. Wahab sendiri burung ini hanya memakan Voer setiap harinya, sedangkan untuk EF nya sendiri beliau hanya memberi Jangkrik itupun tak lebih dari 2 ekor dan hanya saat lomba saja serta murai ini tak pernah diumbar serta mandinya dicepuk disangkar bulat dan kebetulan murai ini dari penangkaran milik beliau sendiri.
Hasil mengesankan juga diraih oleh Pegasus andalan Viorin Exotic milik H. Ismail ini juga sukses mencuri 1 gelar tepatnya disesi kelas Murai Batu G24 tiket 150 K. Burung yang dulu dibeli segarga 35 juta ini memang menyuguhkan performa menawan tampil sujud neken lawan plus roll pukul menjadi andalan burung yang tolak tawaran 65 juta dari peminatnya ini.
” sebagai perawat, saya hanya kasih 5 ekor jangkrik saja pagi dan sore sedangkan untuk mandinya rutin tiap pagi mas”. Ujar Khoirur roziqin.
Dulu belinya 35 juta kini sudah ada yang nawar 65 juta tapi gak dikasih ma bos mas”. Sambungnya.
Torehan prestasi mentereng kembali diukir cendet Sakral, gaco andalan dari Black Box Team ini kembali menunjukan jati dirinya sebagai burung jempolan. Selain juara 1,2,2, Sakral juga dinobatkan sebagai Cendet terbaik ajang ini dan tentu semakin melejitkan namanya sebagai Cendet papan atas dengan prestasi mentereng.