DPRD CUP JEPARA : TREGEST BC, PERWIRA MUDA SF JUARA UMUM, GARAGA KEMBALI ONFIRE + DAFTAR JUARA

Beritarn.com – Lomba burung berkicau tingkat nasional yang diadakan oleh DPRD Jepara bertajuk “DPRD CUP Jepara” yang berlangsung di Pantai Kartini Jepara berjalan sukses dan lancar. Banyak penggemar burung berkicau dari berbagai wilayah seperti Kudus, Demak, Semarang, Pati, Purwodadi, Lasem, bahkan dari blok tengah seperti Boyolali, Solo, Salatiga pun turut hadir. Rekan-rekan komunitas pun tak mau ketinggalan, Pentet, Anis Merah, Anis Kembang, Cucak Jenggot dan tak ketinggalan komunitas Kenari turut semarakkan gelaran siang ini.

Kang Niam Memberikan Sambutan Sebelum Lomba Dimulai

Kang Niam selaku ketua pelaksana lomba memberikan kesan mewah dengan kemasan hadiah yang spektakuler serta tropi istimewa disemua kelas. Kemasan hadiah SEMUA KELAS TANPA POTONGAN membuat para kicaumania betah dari sesi awal hingga akhir lomba. Bahkan di kelas Cucak Hijau dan Murai Batu hingga menolak peserta karena Antusias DPRD CUP Jepara sangat tinggi. Dibuka oleh Kang Niam memberikan sambutan dan mengucapkan banyak terima kasih untuk seluruh jajaran DPRD Jepara, panitia yang bertugas hingga para sponsorhip yang mensupport gelaran pada siang ini. Perebutan juara umum Single Fighter dan Bird Club pun menjadi salah satu yang menjadi daya tarik kicaumania dan persaingan burung-burung jawara beradu makin sengit.

Munculnya Kembali Sang Jawara “Garaga” Nyaris Hattrick.

H Niko Nart SF yang mengusung Duta Piala Bupati Jepara tampak hadir membuka stand paddock sendiri di barat arena gantangan, memamerkan beberapa Trophy hasil dari gaconya yang bernama “Garaga” yang baru saja selesai mabung. Burung muda yang sebelum mabung sudah menggegerkan karena kualitasnya tak hanya main lokal, beberapa event bergengsi seperti Piala Kerajaan Kediri pun sudah pernah dimenangkannya. Pasca mabung “Garaga” terbilang cukup stabil, meskipun kondisinya belum fit 100% Garaga masih tampil perkasa, dikelas utama Murai Batu DPRD 500K berhasil menang A mutlak. 3 kelas pun didominasi Garaga, dengan hasil akhir 1,1,3.

CLX 045 Kembali Berulah, Awal Kurang Hokky, Finish Bawa Tropi

Mr Calox ABC SF membawa burung ndablek, bagaimana tidak? CLX 045 datang dengan bulu compang camping masih saja iklan dibawah gantangan. “Saya kira bakal jatuh lagi bulunya mas, ini tinggal 2 bulu ekor utamanya. Makanya kemarin ngga pesen tiket, dapet 2 tiket pinggir semua sudah seadanya saja”, pungkas sang perawat. Main layaknya raja, gaco milik Mr Calox tampil indah di gantangan 02. Materinya yang dibawakan pun cukup variatif, namun harus puas hanya masuk nominasi, Di kelas Murai Batu Pariwisata kembali naik, main lebih greget lagi di tambah volume cadas, CLX 045 harus puas berbagi poin dengan Garaga. “Gpp mas, memang bulunya sudah mau rontok, habis ini istirahat mas. Memang punyanya burung kaya gini mas, ada yang suka ada yang tidak, dan ada yang bilang bagus dan ada yang tidak, biar mereka sendiri yang punya penilaian mas” tutup kata dari Mr Calox.

Everest Milik Andi MP Ababil Masih Absen di Tangga Jawara

Mr Andi MP Ababil yang hadir kembali mengusung Duta Piala Bupati Jepara 2022 hadir membawa amunisi baru dikelas ekor panjang dan hitam putih. Belum lama diboyong Murai Batu Everest selalu masuk dalam 3 besar diberbagai lomba yang diikuti. Everest burung yang terbilang mungil namun power yang dimiliki diatas rata-rata Murai Batu, materi lagu yang dimiliki serta dibawakan tiap bertarung melawan burung-burung papan atas selalu stabil. Di kelas pembuka Murai Batu NGP, Everest berhasil bercokol diposisi ketiga.

Debutan Baru, Santana Turun Gunung Runner Up Kelas Murai Batu DPRD

Tak ada habisnya membahas burung-burung jawara dikelas ekor panjang. Banyak burung-burung yang naik daun, diantaranya Santana milik Taufiq Perwira Muda SF Jepara. Burung yang belum banyak jam terbangnya namun mempunyai mental baja berani bertarung dikelas utama Murai Batu DPRD 500K, burung dengan ring APBN serta bermodalkan materi lagu burung kecil-kecil serta tembakan bervariatif seperti Cililin, Cungkok, Greja tarung, Ciblek, Lovebird, serta tak ketinggalan Kenari ngeroll panjang selalu dibawakan berganti-ganti dan dibawakan dengan power nyus serta durasi kerja awal hingga akhir penjurian, tak hayal Santana mampu bertengger sebagai runner up dikelas utama.

Cucak Hijau Venom, Bukti Bukan Burung Kaleng-Kaleng

Cucak Hijau Venom milik H Sentot memang punya kelas diatas rata-rata. Amunisi yang terbilang stabil dikelas jamtrok layak disematkan atas prestasi yang diukirnya. Apalagi tiap minggunya tak pernah luput gondol juara, burung dengan tembakan panjang-panjang serta volume keras dipadukan dengan gaya mewah hyper satu titik. Tak heran jika Venom berhasil unggul dikelas utama Cucak Hijau DPRD serta sebagai runner up dikelas Cucak Hijau Kartini.

Kelas Kacer Panas, Java Inn Milik Mr Adam Kudus Stabil Jadi Juara

Kelas Kacer di kawasan pantura memang selalu panas, persaingan selalu tersaji diberbagai lomba lintas EO. Gaco milik Mr Adam Java Inn yang sudah stabil melalang buana tak hanya jawara lokal, lintas EO pun tak pernah luput di papan atas. Burung yang punya kualitas diatas rata-rata pembawaan lagu roll stabil serta diselingi tembakan membuktikan bahwa burung ini memang spesial. Terlebih ketika dibawa lomba di berbagai daerah tidak pernah suloyo, selalu tampil maksimal disetiap minggunya. Mr Adam sang empunya cukup puas dengan penampilannya siang ini, Java Inn mampu tampil jadi yang terbaik dikelas utama Kacer NGP, bonus sangkar pun diterimanya sebagai tambahan sebagai juara.

H Rouf Klambu Jawara Lintas Blok, Kembali Borong Juara

H Rouf salah satu kicaumania yang kenyang akan prestasi yang dimiliki gaco-gaconya turut bersilaturahmi ke Pantai Kartini Jepara. Hadir membawa 3 burung andalannya dikelas Murai Batu, Kacer dan Pentet. 3 Burung yang sudah stabil juara siang ini mampu bersaing dengan gaco papan atas untuk memperebutkan gelar juara. Misalnya, Murai Batu Datuk turun 3 kelas dan semuanya selalu masuk 10 besar, Datuk mampu tampil maksimal dikelas Murai Batu Kartini hingga mendapatkan Koncer A mutlak. Lanjut dikelas Cendet, Simas miliknya turut ambil bagian, meskipun diawal kurang allout, Simas dikelas Cendet Jepara Bersatu langsung memberikan tekanan dari awal penjurian, burung dengan penampilan ngeroll panjang dan ditutup dengan tembakan tajam dibarengi dengan materi lagu bervariatif, Simas mampu jadi yang terbaik dikelas Cendet Jepara Bersatu. Dikelas hitam putih, Tuan Muda juga tampilkan aksi impresif. Pantura yang terkenal akan ganasnya persaingan kelas Kacer, Tuan Muda yang sudah banyak cicipi kemenangan diberbagai lomba lintas blok. 2 kelas yang diikutinya tak pernah membawa tangan kosong. Tuan Muda berhasil finish diposisi ke 3 dan ke 5.

Tregest BC Jepara Kawalan Mr Popon dan Mr Calox Berhasil Menangi Juara Umum Bird Club

Tregest BC salah satu tim kawakan asal kota ukir pun kembali turun bersaing mendapatkan juara umum. Saling kejar mengejar poin antara Duta Piala Bupati Jepara, Tregest BC unggul tipis hanya 25 poin saja, kerja keras yang membuahkan hasil manis atas kerja sama Om Popon dan Kang Calox bisa mempersembahkan Tropi juara umum BC kepada para punggawa Tregest BC. Tak lupa om Popon selaku perwakilan Tregest BC mengucapkan banyak-banyak terima kasih kepada seluruh rekan-rekan yang sudah membantu mendulang poin hingga bisa menjadi juara umum.

Perwira Muda SF, Kembali Naik Juara Umum Single Fighter

Perwira Muda SF yang dikomandoi oleh Mr Taufiq berhasil kembali menjadi juara umum Single Fighter. Dengan amunisi yang cukup banyak stabil ditangga juara, serta bantuan rekan-rekan satu tim mampu mengantarkan Perwira Muda SF menjadi Juara Umum. Perwira Muda SF yang sudah cukup terkenal dengan menangi juara umum diberbagai daerah membuat lomba DPRD Cup Jepara menambah koleksi tropinya.

Foto Panitia yang Bertugas Seusai Lomba

Sebagai penutup Kang Niam selaku ketua pelaksana meminta maaf jika ada kesalahan maupun kekurangan dalam penggelaran lomba siang ini, dan tak lupa berterima kasih kepada seluruh stakeholder dari panitia, crew hingga peserta dan seluruh jajaran yang termasuk dalam lomba ini, tanpa dukungan kalian semua lomba ini tidak bisa berjalan dengan sukses.

Berikut daftar Juaranya :